MENGENAL SUJUD

SUJUD
Dari : Jowir

Kata sujud mungkin sering kita dengar dalam keseharian,apalagi bagi seorang muslim yang harus melakukan sujud untuk melengkapi ibadahnya (sholat). Sujud bisa diartikan sebagai rasa penghambaan seorang makhluk kepada penciptanya, dimana manusia menyadari sebagai makhluk ciptaan yang harus mengabdi sepenuh hati kepada penciptanya, sujud juga dapat diartikan sebagai rasa syukur atas karunia yang telah diberikan baik dalam kesusahan atau kebahagiaan, karena manusia harus sadar bahwa dalam setiap kejadian ada suatu hikmah yang dapat diambil baik itu suka ataupun duka.
Alloh SWT memerintahkan makhluknya yang ada dilangit dan dibumi agar bersujud kepada-Nya,dalam firman-Nya :

ولله يسجد من فى السّموت والأرض طوعا وكر ها وظللهم با لغد وّ والأصا ل

artinya : Hanya kepada Allah-lah sujud (patuh) segala apa yang dilangit dan dibumi,baik dengan kemauan sendiri ataupun terpaksa (dan sujud pula) baying-bayangnya di waktu pagi dan petang hari (QS Ar-Ra’d ayat 15)

Alloh memerintahkan makhluk-Nya untuk bersujud bukan berarti dengan bersujud akan menambah kekuasaan dan kemuliaanNya yang agung, oleh karena itu jika seluruh isi alam semesta ini tidak mau bersujud kepadaNya maka tidak akan mengurangi kebesaran-Nya dan Kemuliaan-Nya karena pada dasarnya memang Dialah yang yang Maha Besar dan Maha Agung di jagad raya ini. Tetapi terkadang manusia menjadi sombong dan angkuh, ia tidak mau memenuhi perintah Tuhannya dengan bersujud, dan tidak mau berpikir bahwa sebenarnya bayanga-bayang tubuhnya selalu patuh dan sujud kepada RobbNya diwaktu pagi dan petang hari. Subkhanlloh..!!
Posisi sujud secara anatomis dapat dilihat bahwa ketika orang melakukan sujud maka yang terjadi adalah posisi kepala berada dibawah menempel pada tanah (lantai). Ini menandakan bahwa kepala yang menjadi simbol harga diri dan kehormatan diletakkan pada posisi yang rendah yaitu tanah yang mana sering kita injak-injak. Yang lebih mengherankan lagi posisi sujud, kepala berada diposisi yang paling bawah dan posisi maaf pantat tempat kotoran berada lebih tinggi ini berarti bahwa manusia saat itu berada dalam posisi yang begitu rendah dan memang sudah sepantasnya ia harus bersujud agar menyadari bahwa ia hanyalah sebuah ciptaan yang sudah sepantasnya menghamba, menyembah dan bersyukur kepada-Nya.

Untuk itu marilah kita berusaha bersujud dengan penuh keridhaan dan keikhlasan dengan harapan agar mendapatkan kemuliyaan di sisi pencipta yaitu Alloh SWT.