Khasiat Madu untuk Bayi - Sudah barang tentu air susu ibu merupakan makanan yang paling baik bagi bayi. Tapi selagi bayi tumbuh semakin besar, biasanya persediaan air susu ibu tidak mencukupi untuk menunjang pertumbuhan bayi ataukarena ibunya yang lemah, atau karena sang ibu menggunakan pil pencegah kehamilan yang dapat mempengaruhi produksi air susu. Dalam keadaan seperti ini biasanya digunakan susu formula untuk menambah air susu ibu.
Menurut beberapa penyelidikan ilmiah diketahui bahwa madu merupakan unsur yang paling baik untuk mencampuri susu formula. Seorang dokter spesialis anak, jarfis mengatakan dalam bukunya “ath-Thibbusy-syi’by,” “Seorang dokter ikut bertanggung jawab memilih makanan yang paling tepat bagi bayi sesuai dengan kebutuhannya.
Menurut beberapa penyelidikan ilmiah diketahui bahwa madu merupakan unsur yang paling baik untuk mencampuri susu formula
Sebab ada sebagian bayi yang sangat sensitive, yang berarti membutuhkan kehati-hatian ekstra dalam menentukan makanan dan menjaga kebersihannya. Kalau air susu ibu tidak mencukupi, maka bisa digunakan air susu sapi. Tetapi inu pun masih harus menggunakan campuran tertentu dan tidak mesti cocok untuk bayi. Maka yang paling baik adalah madu alami. Sebab ia dapat diterima oleh tubuh bayi tanpa resiko apa-apa.”
Disamping sebagai makanan yang bergizi, madu juga berfungsi sebagai obat, dapat membersihkan alat pencernaan dan merupakan makanan yang sangat lembut.
Bayi yang diberi makanan campuran madu tidak mudah terserang penyakit perut, seperti mules dan mencret. Karena proses yang dilakukan madu tidak menimbulkan keracunan di dalam usus. Kebiasaan mengompol juga dapat dicegah setelah anak berumur 3 tahun dengan cara memberikan satu dua sendok madu sebelum anak tidur.
Madu juga dapat dijadikan obat penangkal batuk, terutama bagi ibu hamil atau bayi yang sedang disusui. Madu dapat dicampur dengan air putih lalu dipanaskan dan dapat diminumkan secara rutin 3 kali sehari.
Menurut beberapa penyelidikan ilmiah diketahui bahwa madu merupakan unsur yang paling baik untuk mencampuri susu formula. Seorang dokter spesialis anak, jarfis mengatakan dalam bukunya “ath-Thibbusy-syi’by,” “Seorang dokter ikut bertanggung jawab memilih makanan yang paling tepat bagi bayi sesuai dengan kebutuhannya.
Menurut beberapa penyelidikan ilmiah diketahui bahwa madu merupakan unsur yang paling baik untuk mencampuri susu formula
Sebab ada sebagian bayi yang sangat sensitive, yang berarti membutuhkan kehati-hatian ekstra dalam menentukan makanan dan menjaga kebersihannya. Kalau air susu ibu tidak mencukupi, maka bisa digunakan air susu sapi. Tetapi inu pun masih harus menggunakan campuran tertentu dan tidak mesti cocok untuk bayi. Maka yang paling baik adalah madu alami. Sebab ia dapat diterima oleh tubuh bayi tanpa resiko apa-apa.”
Disamping sebagai makanan yang bergizi, madu juga berfungsi sebagai obat, dapat membersihkan alat pencernaan dan merupakan makanan yang sangat lembut.
Bayi yang diberi makanan campuran madu tidak mudah terserang penyakit perut, seperti mules dan mencret. Karena proses yang dilakukan madu tidak menimbulkan keracunan di dalam usus. Kebiasaan mengompol juga dapat dicegah setelah anak berumur 3 tahun dengan cara memberikan satu dua sendok madu sebelum anak tidur.
Madu juga dapat dijadikan obat penangkal batuk, terutama bagi ibu hamil atau bayi yang sedang disusui. Madu dapat dicampur dengan air putih lalu dipanaskan dan dapat diminumkan secara rutin 3 kali sehari.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.