Monday, September 3, 2012

Fasilitas Kantor 'Wah' Tak Akan Buat Karyawan Jadi Malas Kerja


Jakarta - Kenyamanan kerja memang dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya yaitu fasilitas yang disuguhkan perusahaan untuk para karyawannya. Ada beberapa perusahaan memberikan fasilitas yang berbeda dari biasanya, misalnya di kantor Microsoft, Google, bahkan Mercedes-Benz USA. Hal ini dilakukan bukan semata-mata untuk memanjakan karyawannya tetapi juga untuk memberikan motivasi agar mereka bisa bekerja lebih giat.

"Menyediakan tempat yang 'berbeda' dan menyenangkan untuk bekerja sebenarnya cukup banyak dilakukan oleh perusahaan-perusahaan. Kantor yang masuk dalam daftar 'best companies to work' di US, datang dengan berbagai ide kreatif untuk membuat pegawai termotivasi dalam bekerja, mulai dari tempat kerja yang seperti tempat bermain, sampai dengan pemberian kompensasi dan keuntungan unik serta menarik, seperti disediakannya laundry, fitness centre, day-care, free-meals, maupun waktu yang fleksibel," papar Irwan Rei, CEO Multi Talen Indonesia (MTI) saat diwawancara Wolipop belum lama ini.

Suasana kantor yang menyenangkan ternyata bisa meningkatkan semangat kerja karyawan. Namun, yang menjadi pertanyaan adalah apakah dengan adanya suasana tersebut bisa menjadi bumerang sendiri untuk perusahaannya, jika suatu saat malah membuat para pegawainya lebih senang bermain ketimbang bekerja? Ternyata, jawabannya tidak sama sekali. Mengapa bisa demikian?

"Lingkungan kerja dengan fasilitas yang menarik dan terkesan rileks tidak akan menjadi bumerang, karena pada saat yang bersamaan pegawai juga diberikan pencapaian target kerja yang tidak ringan. Lingkungan kerja yang demikian adalah sarana atau alat yang memang dirancang untuk membantu pegawai menjadi lebih termotivasi dalam bekerja. Suasana rileks seperti bermain adalah alat atau sarana untuk mencapai tujuan, visi dan misi organisasi," jelas pria kelulusan Monash University itu.

Standar perusahaan yang baik memang bisa dilihat dari interiornya yang menarik. yang dimilikinya. Hal tersebut untuk menghindari timbulnya suasana jenuh, membosankan dan tak nyaman. Jadi, jika ada suasana yang negatif, bukannya tak mungkin apabila pekerja menjadi tak betah kerja.

Biasanya, perusahaan yang bergerak dalam bidang media, advertising, dan teknologi merupakan perusahaan yang memiliki kantor berfasilitas 'wah'. Padahal, fasilitas yang sangat menyenangkan ini dapat diterapkan di seluruh perusahaan yang ada.

"Secara umum tidak ada batasan pekerjaan apa saja yang bisa disediakan fasilitas mewah. Tujuan utamanya tetap kinerja (pencapaian target) dan motivasi karyawan. Fasilitas-fasilitas ini hanya alat dan sarana untuk mencapai tujuan utama. Saya percaya fasilitas ini dibangun tidak untuk bergaya, maupun untuk mendapatkan pengakuan dari lingkungan di luar organisasi, namun untuk membantu karyawan kreatif, semangat dan termovitasi dalam bekerja. Fokusnya internal," tutup Irwan. (eya/rma)




No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.