ShutterstockIlustrasi
JAKARTA, KOMPAS.com — Pendiri Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) Veronica Colondam menjadi salah seorang dari 26 penerima penghargaan dari Schwab Foundation yang berafiliasi dengan World Economic Forum.
Veronica melalui Yayasan YCAB yang bergerak di bidang kampanye antinarkoba, pendidikan, dan ekonomi ini dinilai sebagai orang-orang yang memiliki pendekatan inovatif serta dampak dari program sosial yang dikerjakannya.
Penghargaan bagi social entrepreneur tahun 2012 ini diserahkan pada 26 orang yang dinilai inovatif dari bebragai dunia, termasuk Veronica dari Indonesia.
"Mengingat kompleksitas tantangan dunia yang ada saat ini, kita harus menemukan cara yang lebih efektif untuk berkolaborasi antarsektor daripada bekerja sendiri pada tujuan yang berbeda-beda," kata Hilde Schwab, pendiri dan Ketua Schwab Foundation dalam siaran persnya, Jumat (14/9/2012).
Para penerima penghargaan ini akan menjadi bagian dari komunitas social entrepreneur The Schwab Foundation yang terdiri atas 225 social entrepreneur berasal lebih dari 70 negara.
Para social entrepreneur The Schwab Foundation juga akan sepenuhnya terintegrasi pada sejumlah kegiatan dan inisiatif dari World Economic Forum dan mendapatkan keuntungan dari aktivitas pertukaran dengan sesama rekan social entrepreneur lainnya serta kesempatan berinteraksi dengan para pemimpin bisnis, pemerintah, masyarakat sipil, dan media.
"Saya merasa senang bisa terpilih bergabung dalam komunitas social entrepreneur The Schwab Foundation. Saya harap keterlibatan saya bisa membentuk simbiosis mutualisme yang menciptakan lebih banyak perubahan positif di dunia melalui inovasi-inovasi sosial," kata Veronica.
Terpilihnya Veronica juga sebagai kelanjutan dari perannya sebagai Young Global Leader yang ditunjuk World Economic Forum tahun 2006. Tahun 2011, Veronica terpilih sebagai pemenang Ernst & Young Social Entrepreneur of The Year 2011.
Sumber
JAKARTA, KOMPAS.com — Pendiri Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) Veronica Colondam menjadi salah seorang dari 26 penerima penghargaan dari Schwab Foundation yang berafiliasi dengan World Economic Forum.
Veronica melalui Yayasan YCAB yang bergerak di bidang kampanye antinarkoba, pendidikan, dan ekonomi ini dinilai sebagai orang-orang yang memiliki pendekatan inovatif serta dampak dari program sosial yang dikerjakannya.
Penghargaan bagi social entrepreneur tahun 2012 ini diserahkan pada 26 orang yang dinilai inovatif dari bebragai dunia, termasuk Veronica dari Indonesia.
"Mengingat kompleksitas tantangan dunia yang ada saat ini, kita harus menemukan cara yang lebih efektif untuk berkolaborasi antarsektor daripada bekerja sendiri pada tujuan yang berbeda-beda," kata Hilde Schwab, pendiri dan Ketua Schwab Foundation dalam siaran persnya, Jumat (14/9/2012).
Para penerima penghargaan ini akan menjadi bagian dari komunitas social entrepreneur The Schwab Foundation yang terdiri atas 225 social entrepreneur berasal lebih dari 70 negara.
Para social entrepreneur The Schwab Foundation juga akan sepenuhnya terintegrasi pada sejumlah kegiatan dan inisiatif dari World Economic Forum dan mendapatkan keuntungan dari aktivitas pertukaran dengan sesama rekan social entrepreneur lainnya serta kesempatan berinteraksi dengan para pemimpin bisnis, pemerintah, masyarakat sipil, dan media.
"Saya merasa senang bisa terpilih bergabung dalam komunitas social entrepreneur The Schwab Foundation. Saya harap keterlibatan saya bisa membentuk simbiosis mutualisme yang menciptakan lebih banyak perubahan positif di dunia melalui inovasi-inovasi sosial," kata Veronica.
Terpilihnya Veronica juga sebagai kelanjutan dari perannya sebagai Young Global Leader yang ditunjuk World Economic Forum tahun 2006. Tahun 2011, Veronica terpilih sebagai pemenang Ernst & Young Social Entrepreneur of The Year 2011.
Sumber
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.