Thursday, October 4, 2012

Yuk, Berkebun di Atap!

Oleh Dewi Kartini


Rumah jadi lebih adem, kebutuhan sayur mayur yang sehat terpenuhi.

Memanfaatkan roof untuk kebun sayuran, bisa diterapkan pada rumah-rumah tinggal. Yang dibutuhkan hanya lahan berlantai dak beton, bedengan untuk menanam, serta atap untuk mengontrol air yang terserap.

Tanamlah jenis sayur berusia pendek, antara empat sampai lima pekan, seperti kangkung, selada, bayam, wortel. Tanam tanaman secara bergantian. Misalnya, setelah menanam kangkung, lahannya tidak kembali ditanami kangkung, namun diganti dengan selada. Setelah selada, lahan yang sama ditanami bayam. Begitu seterusnya berganti-ganti. Cara ini secara alami dapat memutus siklus hidup hama pengganggu tanaman. Hama yang sempat datang pada saat menanam kangkung diputus siklus hidupnya dengan tanaman berbeda yang ditanam sesudahnya. Dengan demikian terciptalah keseimbangan.

Kebun sayur di atap rumah sebaiknya dilengkapi atap transparan agar sinar matahari dapat terserap baik namun curah hujan dapat terhalang masuk. Intensitas air yang masih ke dalam media tanam harus terkontrol. Penyiraman dilakukan dua kali sehari dengan intensitas sedang. Sebaiknya dilakukan dengan teko penyiram tanaman (watering can ).

Anda berminat membuatnya?

Foto: Victor Adianggara

Lokasi: Pertanian Organis Bina Sarana Bakti, Cisarua, Bogor

Sumber

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.